JAVASTECH.COM – Vivo secara resmi merilis smartphone terbarunya di China yaitu Vivo Y31s. Yang perlu diketahui ini adalah smartphone pertama yang mengusung chipset Snapdragon 480 5G buatan terbaru dari Qualcomm.

Sebelumnya, chipset ini telah diperkenalkan oleh Qualcomm pada awal Januari lalu dan menjadi Snapdragon seri 4 pertama yang telah mendukung jaringan 5G terintegrasi. Chipset ini dibuat untuk mengarah ke smartphone dengan harga terjangkau sehingga dapat memperluas cakupan 5G sampai ke kelas menengah ke bawah.

Lalu bagaimana spesifikasi dari Vivo Y31s ini? Smartphone anyar ini memiliki jenis panel layar IPS dengan bentang luas layar 6,58 inci beresolusi 2408 x 1080 piksel (Full HD+). Kemudian layarnya sendiri sudah mendukung refresh rate 90Hz sehingga tampilan ketika scrolling layar lebih smooth.

Vivo Y31s 90Hz

Refresh Rate 90Hz di Vivo Y31s (Gizmologi)

Soal fotografi, dibagian belakang smartphone ini sudah tersemat dua lensa kamera yang diantaranya kamera utama 13 MP dan depth sensor 2 MP serta dilengkapi lagi dengan LED flash. Sedangkan untuk kamera selfie memiliki resolusi 8 MP yang lensanya ditaruh atas layar dengan desain dewdrop.

Smartphone ini hadir dalam satu pilihan memori saja yaitu RAM 6GB dengan penyimpanan internal 128GB. Lalu untuk kebutuhan penggunaan, Vivo Y31s ditopang dengan baterai berkapasitas 5.000 mAh dan dapat diisi daya dengan dukungan fast charging 18W.

Soal fiturnya, smartphone ini sudah dilengkapi dengan sistem keamanan fingerprint side-mounted yang artinya sidik jari berada di tombol power. Kemudian terdapat bluetooh 5.1, dual-band Wi-Fi, audio jack 3.5 mm, port USB type-C dan tentu saja sudah mendukung 5G berkat chipset Snapdragon 480 5G dari Qualcomm.

Berapa harganya? Vivo Y31s akan dijual perdana di China pada 15 Januari dengan harga 1.698 Yuan atau dirupiahkan sekitar Rp 3,7 jutaan. Varian warna yang tersedia dalam penjualan tersebut ada warna Monot Color, Titanium Empty Gray dan Ruby Red.

Apakah akan dijual secara global, termasuk ke Indonesia? Untuk informasinya sendiri belum diketahui lebih lanjut, oleh karena itu mari kita tunggu saja informasi lebih lanjutnya.