Komputer memiliki beragam komponen perangkat keras yang saling terhubung dalam satu motherboard. Apabila semuanya terpasang dengan baik dan benar maka ketika dinyalakan akan berbunyi “beep”. Nah, kamu pernah mendengar bukan bunyi seperti itu ketika komputer dinyalakan? Bila kamu belum tahu bunyi “beep” adalah bunyi yang dihasilkan oleh speaker komputer yang terhubung langsung ke motherboard. Ukuran dari speaker ini sebesar jari kelingking namun diujungnya bulat dan memiliki lubang untuk mengeluarkan suaranya. Bunyi beep ini keluar untuk megindikasikan kondisi mesin komputer ketika baru saja dinyalakan. Lebih tepatnya sebelum masuk ke sistem operasi.
Bunyi ini bisa memberikan suatu pesan untuk penggunanya mengenai kondisi komputer. Apakah ada yang error atau tidak. Beberapa dari kita mungkin masih ada yang merasa awam denga bunyi beep tersebut. Karena mengira bunyi ini hanyalah formalitas saja. Pada akhirnya pengguna cenderung mengabaikan dan tidak mempedulikan bunyi beep yang selalu terdengar ketika komputer dinyalakan seperti biasa. Padahal bunyi tersebut berperan penting untuk pengguna.
Daftar Bunyi Beep Beserta Artinya Pada Komputer Sesuai Merk BIOS
Umumnya bunyi beep ini menyala pendek dan sekali saja sehingga dianggap biasa oleh pengguna. Padahal beep ini ada berbagai macam bunyinya dan tentu saja memiliki pesan berbeda. Hal ini juga tergantung dari merk BIOS itu sendiri yang seperti apa menghasilkan suara beep-nya. Oleh karena itu sebagai pengguna sebenarnya kita juga perlu tahu apa merk dari BIOS tersebut. Nah, cara mengetahuinya mudah karena muncul ketika komputer dinyalakan. Lalu seperti apakah bunyi beep yang berbeda-beda ini jika berdasarkan merk BIOS? Berikut ini adalah daftarnya.
Bunyi Beep dari AMI BIOS
Beep 1x | RAM (memory) rusak atau tidak terpasang dengan benar |
Beep 2x | Ada masalah pada RAM (Memory Parity Error in first 64 KB block). |
Beep 3x | Masalah pada RAM (Memory Read/Write Error in first 64 KB block). |
Beep 4x | Motherboard bermasalah atau motherboard timer tidak berfungsi. Motherboard perlu diganti |
Beep 5x | Ada masalah pada prosesor dan perlu diganti |
Beep 6x | Mengindikasikan keyboard rusak atau tidak terpasang dengan baik. |
Beep 7x | Processor bermasalah (Processor Exception Interrupt Error) dan perlu diganti. |
Beep 8x | VGA card tidak terpasang dengan benar atau perlu diganti |
Beep 9x | BIOS/motherboard yang bermasalah. Chipset BIOS perlu atau motherbord diganti |
Beep 10x | Motherboard bermasalah (CMOS shutdown Read/Write error). Perlu mengganti motherboard. |
Beep 11x | Checksum-Error. Periksa baterai CMOS pada motherboard apakah tidak terpasang dengan benar atau dayanya sudah habis. Jika sudah habis belilah baterai CMOS yang baru (bentuknya seperti baterai jam tangan). |
1 Beep Panjang 3 Beep Pendek | Conventional/Extended atau memori rusak |
1 Beep Panjang 8 beep Pendek | Tes tampilan gambar gagal |
Bunyi Beep dari AWARD BIOS
Beep 1x panjang terus menerus | Memory RAM rusak atau tidak terpasang dengan benar |
Beep 1x panjang, 1x pendek | Terjadi masalah dengan RAM atau motherboard. |
Beep 1x panjang, 2x pendek | Rusaknya VGA card atau tidak benar ketika pemasangan. |
Beep 1x panjang, 3x pendek | Keyboard rusak atau tidak terpasang dengan benar. |
Beep 1x panjang, 9x pendek | BIOS rusak. |
Beep pendek tak terputus | Masalah dengan tegangan dari PSU. Hal ini dapat mengakibatkan rusaknya komponen-komponen pada komputer kam.u. Maka dari itu kamu harus membeli PSU baru (saran kami beli PSU dengan sertifikasi 80 Plus agar lebih terjamin). |
Beep 2x pendek | Non-fatal error. Periksa posisi RAM dan kondisi komponen lain. |
Bunyi Beep dari Phoenix BIOS
Pada merk yang satu ini metode bunyinya berbeda yakni berupa serangkaian suara yang dipisah oleh jeda. Contohnya “beep – beep – beep beep beep beep (artinya 1-1-4).
Beep 1-1-4 | Ada kerusakan pada BIOS. |
Beep 1-2-1 | Kerusakan pada motherboard. |
Beep 1-3-1 | RAM rusak atau tidak terpasang dengan benar. |
Beep 3-1-1 | Motherboard rusak |
Beep 3-3-4 | VGA card rusak atau tidak terpasang dengan benar. |
Beep 1-1-4-1 | Kesalahan cache. |
Beep 1-2-2-3 | Checksum ROM BIOS. |
Beep 1-3-1-1 | Segera uji DRAM |
Beep 1-3-1-3 | Uji keyboard kontroler. |
Beep 1-3-4-1 | Kegagalan pada baris alamat xxxx pada RAM |
Beep 1-3-4-3 | Kegagalan pada xxxx bit data byte rendah dari bus memori RAM |
Beep 1-4-1-1 | Kegagalan pada xxxx bit data byte tinggi dari bus memori RAM |
Beep 2-1-2-3 | Pemberitahuan hak cipta pada ROM |
Bunyi Beep dari IBM BIOS
Tidak ada beep | Rusaknya PSU (power supply) atau RAM tidak terpasang. |
Beep 1x pendek | Normal |
Beep terus menerus | RAM tidak terpasang dan PSU rusak. |
Beep 1x panjang dan 1x pendek | Masalah pada motherboard. |
Beep 1x panjang dan 2x pendek | Masalah pada bagian VGA card (mono). |
Beep 1x panjang dan 3x pendek | Masalah pada bagian VGA card (EGA). |
Beep 3x panjang | Keyboard error |
Beep 1x | Blank monitor dan ada masalah pada sirkuit VGA card. |
Penutup
Demikian informasi mengenai daftar dari bunyi beep pada komputer sesuai merk BIOS-nya. Dengan kamu sudah mengenali berbagai macam bunyi beep kamu jadi bisa untuk menganalisis apa kesalahan atau error yang terjadi pada komputer ketika beroperasi. Semoga informasi ini bisa bermanfaat.