Komputer atau laptop berbasis Windows hampir seluruh perangkatnya kompatibel untuk dihubungkan. Mulai dari smartphone, flashdisk, memori, kamera hingga perangkat output lainnya seperti printer dan speaker. Meski demikian terkadang ada saja masalah konektivitas yang muncul meskipun perangkat tersebut sudah bersertifikasi kompatibel dengan Windows. Salah satu masalah yang umum dijumpai adalah munculnya keterangan “USB device not recognized”.
Apa maksudnya? Maksudnya adalah perangkat USB yang terhubung ke komputer tidak dikenali oleh sistem operasi. Masalah ini tentu saja membuat orang bingung tentang mengapa alasannya. Tak jarang menganggap bahwa perangkat yang dihubungkan dianggap rusak dan akhirnya memilih untuk beli baru. Padahal ini tidak selalu benar, bisa saja perangkat tersebut hanya kendur atau perlu dibersihkan dari kotoran yang menyebabkan gangguan konektivitas.
Cara Mengatasi “USB Device Not Recognized” di Windows 10, 8 dan 7
Masih banyak beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah ini. Terbilangnya juga cukup mudah untuk kita lakukan sendiri dan berlaku untuk Windows 10 hingga 7. Untuk lebih jelas mengenai caranya, mari kita simak informasinya dibawah ini.
1. Hubungkan Ulang Perangkat USB
Langkah termudah yang bisa kita lakukan pertama kali adalah dengan menghubungkan ulang perangkat USB yang digunakan. Namun, berikanlah jeda waktu sebelum menghubungkan kembali agar komputer atau laptop bisa siap untuk mengenali perangkat dari port-nya. Seringkali dengan langkah pertama yang sangat sederhana ini berhasil mengatasi masalah tersebut. Maka silakan coba terlebih dahulu.
2. Hubungkan Perangkat USB ke Port yang Berbeda
Komputer menyediakan port USB sebanyak 5-7, sedangkan laptop bisa sampai 2-3. Nah, apabila masih bermasalah dengan USB tidak dikenali cobalah beralih ke port yang berbeda. Karena posisi port yang hanya itu saja digunakan bisa mengakibatkan perubahan kondisi seperti mulai longgar dan tidak responsif.
3. Bersihkan Port USB
Port USB tersedia dalam kondisi yang terbuka. Alhasil debu dapat masuk ke dalam port tersebut. Partikel yang kecil lama-kelamaan akan menumpuk dan bisa membuat port menjadi kotor. Hal ini bisa mengakibatkan perangkat USB yang terhubung menjadi tidak bisa terbaca. Oleh karena itu silakan dibersihkan dengan menggunakan cotton bud karena ukurannya yang kecil sehingga bisa masuk ke celah port USB.
4. Hapus Driver Perangkat USB
Walaupun USB hanya jenis penghubung saja, tetapi ia memiliki driver. Sehingga ketika kita menghubungkannya ke komputer atau laptop maka secara otomatis perangkat akan menginstal driver tersebut. Pada intinya segala perangkat eksternal ketika dihubungkan maka akan mengintsal driver. Nah, disinilah terkadang instalasi driver tidak sempurna sehingga terjadinya kesalahan ketika perangkat terhubung.
Yang bisa kamu lakukan adalah dengan hapus kemudian instal kembali driver-nya. Untuk caranya adalah sebagai berikut.
- Buka device manager pada menu start (ketik saja device manager dikolom pencarian).
- Temukan perangkat USB yang sedang terhubung.
- Jika sudah menemukannya, klik kanan pada perangkat tersebut kemudian pilih uninstall device.
- Selesai (tunggu beberapa saat hingga perangkat hilang)
Jika sudah melakukan langkah diatas, silakan cabut dan hubungkan kembali perangkat USB ke komputer. Dengan begitu komputer bisa membaca driver perangkat lebih fresh dibanding sebelumnya.
5. Perbarui Windows
Tak selalu perangkat USB adalah penyebabnya. Bisa saja dari sistem operasi Windows itu sendiri. Nah, disinilah kita harus memperbarui sistem operasi Windows dengan tujuan untuk memperbaiki bug yang ada. Jadi, Windows yang diperbarui tidak hanya soal apa yang baru didalamnya melainkan juga apa yang diperbaikinya. Untuk langkah memperbaruinya, ikuti langkah berikut ini.
- Buka pengaturan Windows (Windows Settings) dengan cara menekan tombol kombinasi winkey + i. Atau bisa juga melalui menu start dengan klik ikon gir (letaknya diatas ikon power).
- Buka menu update & security kemudian klik check for updates. Biasanya jika kita membuka menu ini otomatis langsung mengecek update dengan sendirinya.
- Selesai.
6. Nonaktifkan USB Root Hub
Kamu merasa bahwa kesalahan yang terjadi bukan dari perangkat USB yang dimiliki? Jika demikian, maka kamu bisa menggunakan cara menonaktifkan USB root hub. Dengan kamu menonaktifkan ini artinya dapat mencegah driver USB eksternal untuk mematikan daya yang mana sebagai pemicu dari masalah ini. Untuk langkah menonaktifkannya, ikuti langkah dibawah ini.
- Buka device manager.
- Pilih dan buka daftar perangkat Universal Serial Bus controllers.
- Lalu pada daftar yang tersedia, silakan pilih USB root hub untuk dinonaktifkan. Kemudian klik kanan dan pilih properties.
- Selanjutnya jika jendela sudah terbuka maka buka menu power management kemudian hapus centang dari “Allow computer to turn off this device to save power”. Jangan lupa klik OK untuk menerapkan.
- Selesai.
7. Lakukan Restart
Dengan kita melakukan restart, maka segala yang bekerja pada komputer atau laptop akan mengulangi kembali mesinnya dari awal. Sehingga bisa memberikan efek fresh pada motherboard dan sistem operasi. Cara ini sangatlah mudah dan siapapun termasuk orang awam pasti bisa melakukannya. Setelah selesai restart, cobalah untuk hubungkan kembali perangkat USB kamu.
8. Tes dengan Perangkat USB Lainnya
Sebenarnya ini bukan cara untuk mengatasi masalah USB tidak dikenali. Melainkan cara ini lebih tepatnya untuk mengetahui pasti dimana pusat permasalahannya apakah dari perangkat atau port USB itu sendiri. Misalkan jika 3 dari 4 perangkat terdeteksi, maka salah satu perangkat USB kamu memang bermasalah. Sebaliknya, jika semua perangkat tidak terdeteksi maka kemungkinan besarlah port USB penyebabnya.
Penutup
Demikianlah informasi untuk mengatasi masalah “USB device not recognized”. Masalah ini memang tak jarang membuat orang kesal atau bingung. Namun, dengan hadirnya informasi ini semoga bisa menjadi solusi bagi kamu untuk mengatasinya. Silakan share dan semoga bermanfaat.