JAVASTECH.COM – Bulan Mei 2021 mendatang, perusahaan raksasa teknologi Google diperkirakan bakal memperkenalkan Android 12 sebagai sistem operasi terbaru mereka di event Google I/O. Belum perkenalannya saja, bocoran mengenai Android 12 ini sudah beredar dimana-mana. Diantaranya info mengenai tampilan, fitur baru hingga tersedianya mode gaming bawaan.

Sebelumnya, XDA Developers telah menemukan sebuah kode yang bersumber dari Android 12 yang diterbitkan oleh Google akhir tahun lalu. Dalam kodenya terdapat awalan “sc” pada bagian development branches. Inisial ini diduga sebagai nama dari “Snow Cone”, yaitu makanan manis yang menjadi kode Android 12.

Akan tetapi, nama kode tersebut kemungkinan hanya akan digunakan oleh internal Google. Tujuannya adalah untuk membedakan setiap versi Android.

Pasalnya, Google terakhir kali mengusung nama makanan manis “pie” untuk Android 9. Penamaan tersebut kemudian dihapus pada Android 10 dan Android 11.

Walau demikian, internal perusahaan ini masih mengusung nama makanan manis sebagai kode untuk Android. Seperti contohnya adalah nama kode “RVC” yang merupakan inisial dari “Red Velvet Cake” sebagai sebutan untuk Android 11.

Seperti yang diketahui, sejak Google merilis sistem operasi Android ketiga atau lebih tepatnya versi 1.5, pihaknya menjadikan nama dessert (penutup hidangan) sebagai ciri khas dari Android besutannya. Dan mekanisme penamaannya pun dibuat berurutan sesuai dengan abjad.

Bocoran Fitur

Pada Android 12 akan ada beberapa fitur-fitur baru seperti auto-rotate baru, mode gaming bawaan serta tombol setelan cepat untuk mengurangi kecerahan layar smartphone.

Dihimpun dari GSMArena, fitur auto-rotate terbarunya nanti bakal mengandalkan kamera depan perangkat untuk mendeteksi aktivitas pengguna saat beralih dari mode vertikal ke horisontal dan sebaliknya.

Fitur auto-rotate yang kita gunakan saat ini masih mengandalkan data gabungan dari sensor akselerometer dan giroskop ponsel. Nah, data dari dua sensor ini disebut masih kurang akurat ketika mendeteksi mode yang digunakan oleh pengguna.

Kemudian untuk aktivitas gaming, nantinya akan tersedia fitur GameManager. Dengan hadirnya fitur ini, pengguna dapat mengatur tingkat kecerahan, suara hingga tersedianya mode “do not disturb” agar kegiatan gaming dapat berjalan lancar tanpa adanya interupsi. Fitur ini kemungkinan dapat menyala secara otomatis ketika pengguna mulai menjalankan game.

Selanjutnya Android 12 disebut akan memiliki tombol cepat untuk mengurangi kecerahan layar smartphone kapasitas tertentu yang telah tersedia. Tujuannya adalah agar akses menyesuaikan kecerahan ponsel dapat lebih ringkas.

Tampilan Baru

Selain bocoran fitur, bocoran berupan tampilan atau antarmuka Android 12 juga beredar di internet. Berdasarkan gambar bocoran dibawah ini terlihat bahwa desain UI Android 12 terlihat lebih simple dengan perpaduan warna solid. Serta juga masih mengusung objek yang membulat atau rounded corner.

Ada juga widget baru dalam tampilan tersebut yang dapat menampilkan isi chatting dan notifikasi lain dari lawan bicara di aplikasi perpesanan. Isi percakapannya sendiri juga dapat ditampilkan di layar beranda smartphone melalui widget tersebut. Sedangkan area yang menampilkan isi notifikasi, kini sudah tak lagi mengusung transparan, melainkan diganti dengan warna solid.

Namun, terdapat keseruan baru disini yaitu kemungkinan warna area notifikasi dapat diubah sesuai dengan tema yang digunakan atau menggunakan dark mode, misalnya.

Tampilan UI Android 12

Tampilan UI Android 12

Sedangkan warna dari status bar yang memuat jam, indikator sinyal dan baterai kini tampak lebih sederhana, yaitu hanya menampilkan satu warna solid. Untuk posisi jam kini tak lagi berada di kanan atas, melainkan di sebelah kiri atas.

Serta di Android 12 ini terlihat adanya tampilan indikator privasi baru berupa ikon kamera dan mikrofon. Disini pengguna akan diingatkan jika ada aplikasi yang mengakses kamera dan mikrofon perangkat. Dengan begini, tingkat keamanan privasi pengguna dapat lebih terjaga.

Dihimpun dari GadgetSnow, Google akan merilis Android 12 dengan dua tahap, yaitu tahap versi beta dan Developer Preview pada akhir bulan ini.